KONTRIBUSI NYATA PENERAPAN DASAR-DASAR
PENDIDIKAN
KI HADJAR DEWANTARA
Gambaran kontribusi nyata penerapan dasar-dasar
pendidikan ki hajar dewantara dari pengalaman saya waktu mengajar di suatu
satuan pendidikan di Kab. Kudus. Berikut rekam jejaknya :
JURNAL REFLEKSI |
|||||||
Perasaan selama melakukan perubahan di kelas |
Waktu itu saya praktik Aksi CIkgu di Sekolah dulu yang
mengajar. Selama melakukan perubahan di kelas, perasaan yang ditumbul adalah
kepuasaan dalam melakukan treatment kepada peserta didik. Selain itu juga
merasa senan karena mampu memberikan pelayanan secara baik kepada peserta
didik dengan mengeluarkan semua jurus 4 kompetensi yang saya miliki, mungkin
ini yang namanya guru “menghamba kepada murid”. Sejatinya, perencanaan, aksi
sampai refleksi yang dilakukan sangat bersifat positif bagi saya secara
pribadi sebagai seorang guru. |
||||||
|
|||||||
Ide atau gagasan yang timbul sepanjang
proses perubahan |
Saat mulai penyusunan dimulai dari rapat jenjang, selanjutnya
menerapkan hasil olah rasa melalui landasan kurikulum dari pemerintah, dukungan
rekan sejawat dan visi sekolah terciptalah beberapa gagasan : 1. Mengggunakan Tujuan Pembelajaran yang
dulunya saya olah sendiri, sehingga sudah dapat digunakan saat aksi cikgu. 2. Memilih bahan eksplorasi yang tepat sesuai
kondis peserta didik 3. Membuat media pembelajaran yang ada
dikaitkan dengan kehidupan peserta didik selama ini dengan mengkombinasi
foto-foto yang saya ambil untuk menjadi bahan media dan dijadikan sebuah
poster. 4. Melakukan asesmen yang melibatkan peserta
secara pribadi, rekan sejawat dan penilaian kompetensi yang asyik agar tidak
terkesan penilaian. 5. Melakukan pemikira manajamen waku dan
pengkondisian kelas yang tepat dan efektif 6. kesepakatan pembelajaran untuk mendukung
peserta didik dalam mengksplorasi |
||||||
|
|||||||
Pembelajaran dan pengalaman dalam bentuk
catatan praktik baik |
Ada treatment sosial
emotional skill secara baik dan berulang “bertanggung jawab”. Praktiknya
saya ucapkan terus di sela-sela proses pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan skill bertanggung jawab. |
Adanya kesepakatan kelas menjadikan alur pembelajaran berjalan
dengan baik dan sesuai kesepakatan peserta didik. |
Hasil pembelajaran yang menyenangkan dengan peserta didik mengeksplorasi
pengalaman diri sendiri dengan ditambah media menarik foto-foto mereka selama
berinteraksi di sekolah menambah kesuakaan peserta didik. |
Variansi asesmen yanga saya buat semakin memperkaya saya dalam
hal perumusan tindak lanjut dan pemberian umpan balik sesuai data pendukung. |
|||
|
|||||||
Foto : perencanaan, penerapan dan refleksi |
|
|
|||||
Perencanaan, dilakukan beberapa tahap dengan diskusi teman sejawat untuk memperkaya strategi
pembuatan rancangan pembelajaran (MA) |
Aksi nyata dengan
konsep lesson study. Dalam ruang
juga ada Kepala sekolah, dan Kordinator Jenjang. Selalu metode inquiry dan tebar kata optimistik
selalu |
Refleksi dilaksanakan pasca mengajar. Reflektornya adalah saya
sendiri, kepala sekolah, Korjen dan pengamat. Gambar tidak tedokumentasi. |
|||||
Testimoni rekan dan peserta didik |
|||||||
|
|||||||
|
|||||||
\ |
|||||||
Lampiran |
|
Posting Komentar untuk "Contoh Jurnal Refleksi diri Sebagai Guru - Aksi Nyata"